Kedatangan Prof Dr.Ir.Dede Farhan Aulawi,MM ke IKN ( Idahnya Kampung Nusa ) Wisata Alam Kampung Nusa dan Ziarah di jalan Kh.TB Abdullah, Sabtu,19 Oktober 2024 ,beliau selaku Ketua Nasional Gerakan Pencinta Pariwisata Indonesia ( Ketua DPP Prawita Genppari),Komisioner Kompolnas, Penasehat BNN,Dosen Lemhannas dan Pemateri di Mabes TNI POLRI dan segudang jabatan lainnya, untuk melihat dari dekat perkembangan Wisata Alam Kampung Nusa dan Ziarah.
Kedatanganya hanya di sambut oleh Lurah Sukaasih, pengurus IKN,Rt,Rw , tidak ada dari dinas terkait yang mendampingi kunjungan Prof Dr.Ir.Dede Farhan Aulawi,MM. saat dirinya tiba di Objek Wisata ini, menyempatkan diri untuk melihat-lihat keadaan Wisata Alam Kampung Nusa. Saat awak media mewawancari Prof.Dede Farhan Aulawi, beliau didampingi oleh Lurah, Pokdarwis, RW.RT dan Pengurus objek wisata ini.
Salam Parawisata Indonesia, wahana Wisata Alam Kampung Nusa dan Ziarah di jalan Kh.TB Abdullah,di Tasikmalaya sendiri mungkin belum begitu terkenal , karena saya juga lahir , besar di Tasikmalaya, baru pertama kali , saya mengetahui keberadaan objek wisata ini, Katanya.
Walaupun Prof Dr.Ir.Dede Farhan Aulawi,MM, baru kali pertama mengunjungi objek wisata alam ini, dirinya sangat mendukung untuk perkembangan objek wisata Alam Kampung Nusa dan Ziarah.
kondisi alam disini sangat mendukung , ada Sungai Citanduy, pepohonan yang rindang dan ada kera, yang sesekali turun kearea ini, tahap pengembangan objek wisata Alam Kampung Nusa dan Ziarah, dipandang penting untuk dikembangkan, kawasan ini cocok untuk River Tubing dan bisa dimanfaatkan termasuk kawasan alamnya bisa menggunakan konsep agro wisata, bisa dipakai untuk Camping Ground,dan ini sebagai survey pertama saya, untuk memberikan penilaian, sehingga saya nanti akan memberikan fitback kepada pengurus objek wisata ini, bagaimana konsep pengembangan objek wisata disini, tapi dilihat dari potensinya sangat luar biasa sekali, khususnya masyarakat Kota Tasikmalaya, harus lebih tahu objek wisata ini, sehingga bisa mengexplore kesaudara kita di daerah lainnya, Pungkasnya.
Disetiap provinsi, Kota /Kabupaten mempunyai potensi objek wisata, tinggal bagaimana kita memiliki kesadaran wisata, serta harus bisa melihat bahwa lingkungan tersebut memilik potensi objek wisata.bila pemerintah mendorong dari sudut pandang wisata, akan memunculkan wisata wisata lainny, tidak hanya pemadangan saja, apapun bisa menjadi objek wisata. (Ryan Cardio)